Cermat kelola inventori jelang new normal. Dalam beberapa waktu terakhir, obrolan warga baik di dunia nyata maupun dunia maya diramaikan dengan topik periode normal baru atau new normal yang akan segera datang. Kabar tersebut tak terlepas dari pro-kontra. Ada yang merasa Indonesia sudah layak menerapkan periode new normal, ada pula yang menilai negara belum siap.
Di luar pro-kontra masyarakat, para pelaku usaha perlu menyiapkan strategi untuk bangkit dari masa krisis dan menyambut new normal sejak dini. Salah satu strategi yang penting untuk mendongkrak kinerja bisnis ialah mengelola inventori secara cermat menjelang periode new normal. Pengelolaan stok barang dianggap menjadi bagian dari kemajuan bisnis di masa mendatang. Berikut beberapa cara mengelola inventori secara cermat menjelang periode new normal :
Baca Juga : Tentang Software Accurate
Periksa dan Siapkan Persediaan Barang
Sebagian besar sektor usaha mengalami penurunan permintaan secara drastis saat krisis terjadi. Pada fase berikutnya, Anda dan para pelaku usaha lain tentu berharap periode new normal akan mengubah keadaan ekonomi menjadi lebih baik. Permintaan barang dan jasa pun diharapkan kembali normal, dan kinerja bisnis berjalan kembali seperti semula.
Agar tak kehilangan momentum dan peluang meraih cuan, Anda harus memeriksa inventori atau persediaan barang di gudang menjelang new normal. Sebelum permintaan kembali melonjak, Anda harus sudah punya pasokan barang yang siap disajikan ke pasaran.
Namun, Anda juga perlu menganalisa kondisi pasar dan aspek lain yang terkait dengan usaha Anda, sehingga bisa membuat prediksi permintaan pasar di masa new normal. Selanjutnya, Anda bisa menyiapkan jumlah pasokan sesuai dengan prediksi permintaan yang Anda buat sebelumnya.
Baca Juga: Accurate Offline
Jumlah barang yang harus disiapkan juga bergantung pada karakteristik barang itu sendiri. Jika barang bisa disimpan lama di gudang, maka Anda bisa memasok barang lebih banyak. Sebaliknya, jika barang tidak tahan lama, maka Anda perlu menerapkan strategi menahan pasokan barang.
Jumlah persediaan barang juga bergantung pada perhitungan arus kas yang Anda miliki. Anda harus benar-benar menerapkan kebijakan alokasi dana untuk pembelian barang secara cermat demi keberlangsungan usaha di masa mendatang.
Kelola inventori jelang new normal
Baca Juga: Aplikasi Accurate
Pisahkan Inventori: Stok Baru dan Stok Lama (Kelola inventori jelang new normal)
Strategi mengelola inventori menjelang new normal selanjutnya ialah memisahkan inventori antara stok lama dan stok baru. Tujuannya, untuk menghindari kerugian akibat adanya barang yang tak terpakai karena habis masa berlaku di masa mendatang. Anda bisa mengeluarkan stok lama terlebih dahulu untuk dipakai dalam proses produksi atau langsung dijual saat periode new normal datang.
Baca Juga: Harga Accurate Online
Jika persediaan barang di gudang berlebih, sementara fase new normal tak kunjung datang, Anda bisa mengambil langkah alternatif untuk bertahan di situasi sulit yakni ‘cuci gudang’ stok lama. Dengan demikian, biaya perawatan inventori akan menyusut, dan perusahaan memperoleh omzet yang mengalir ke kas perusahaan. Anda juga tak mengalami risiko kerugian karena stok lama terbuang percuma.
Guna memudahkan pengelompokan stok barang, Anda bisa menggunakan barcode untuk menandai barang dan menggunakan bantuan teknologi pencatatan inventori. Fitur laporan stok barang yang terdapat pada Software Accurate bisa menjadi pilihan.
Baca Juga: Program Accurate
Cek Supplier dan Harga Barang di Pasaran
Setelah menganalisa jumlah stok barang yang diperlukan, langkah selanjutnya ialah memeriksa pasokan di supplier. Jika usaha Anda bergerak di sektor ritel, maka Anda perlu memeriksa pasokan barang, sementara jika usaha bergerak di sektor pengolahan, maka Anda perlu memeriksa pasokan bahan baku untuk produksi.
Dalam prosesnya, Anda perlu mencermati supplier yang mampu menyediakan bahan baku atau barang sesuai kebutuhan Anda, baik dari sisi jumlah, kualitas, spesifikasi, dan harga.
Untuk memperoleh harga terbaik, Anda perlu membandingkan harga bahan baku atau barang antara satu supplier dan supplier lain di pasaran. Bukan tak mungkin, kondisi krisis membuat pola usaha para supplier ikut berubah. Maka itu, Anda harus cermati memeriksa supplier dan harga bahan baku atau barang di pasaran.
Baca Juga : Fitur Accuate 5
Catat dan Pantau Data Inventori secara Rutin (Kelola inventori jelang new normal)
Strategi berikutnya adalah mencatat berbagai laporan inventori atau stok barang secara akurat dan memantau data inventori secara rutin. Pemantauan laporan data inventori sebaiknya bisa dilakukan secara real time agar Anda bisa mengambil keputusan bisnis dalam waktu singkat.
Terlebih, di situasi krisis menjelang new normal tentu banyak perubahan dan ketidakpastian yang terjadi. Maka itu, pencatatan dan pemantauan bisnis secara berkala dalam jeda waktu yang pendek menjadi kunci Anda untuk bertahan di situasi sulit.
Untuk mencatat dan memantau laporan kinerja bisnis secara berkala dengan mudah, Anda bisa memanfaatkan fitur-fitur yang tersedia dalam software akuntansi Accurate Online.
Software Accurate menyediakan beragam fitur unggulan antara lain, pengelolaan inventori, modul penjualan dan pembelian, rekonsiliasi bank, integrasi bisnis, pengelolaan aset, dan pengelolaan pajak dll, cek fitur selemgkapnya disini, Anda juga bisa trial gratis 30 hari disini.
BACA JUGA :
Kelola inventori jelang new normal
- Harga Accurate 5
- Cara berlangganan Accurate Online
- Harga Accurate online hanya 1,8 jt
- Cara aktivasi database Accurate Online
- Harga software accurate
- Manual Book Accurate Online
- Harga Accurate Online
- Aplikasi Accurate Online
- Accurate Offline
- Cara beli Accurate
Leave A Comment