Masalah UMKM di Indonesia yang belum terselesaikan. Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Indonesia saat ini sedang berkembang cukup pesat. UMKM menjadi salah satu pendorong ekonomi bangsa Indonesia. UMKM terbukti dapat menyumbang PDB (Produk Domestik Bruto) yang cukup besar serta bisa menyerap tenaga kerja yang cukup besar..
Namun dibalik itu, UKM di Indonesia masih memiliki banyak masalah. Masalah UKM di Indonesia cukup beragam.
Baca Juga: Cara berlangganan Accurate Online
Masalah UMKM Di Indonesia Yang Belum Terselesaikan
Jumlah UMKM terus tumbuh semenjak 2016 hingga saat ini. Di 2016 jumlah UKM berada di angka 57,9 juta dan tumbuh hingga 59 juta di 2017. Di 2018 di prediksi UMKM berjumlah lebih dari 60 juta. Bahkan UMKM menyumbang PDB hingga 60,34 persen.
Namun, dengan total UKM yang cukup banyak, masalah UKM di Indonesia pun cukup banyak dan beragam.
UMKM terbukti tidak terpuruk meskipun kondisi ekonomi sedang krisis. Hal itu lah yang membuat UKM memiliki kekuatan yang luar biasa dalam menghadapi terpaan krisis ekonomi menerjang Indonesia. Meskipun mampu bertahan di tengah krisis, namun UKM di Indonesia masih memiliki cukup masalah. Berikut masalah UKM di Indonesia yang dikumpulkan dari berbagai sumber.
Baca Juga: Program Accurate
Masalah UMKM di Indonesia
Akses Pembiayaan
Saat ini belum banyak UMKM di Indonesia yang mendapatkan akses pembiayaan cukup baik dan hanya memanfaatkan dari satu lembaga keuangan yakni perbankan. Padahal cukup banyak akses pembiayaan yang bisa di dapatkan oleh UMKM. Tetapi mereka tidak mengetahui dan merasa ribet untuk mendapatkan akses pembiayaan selain dari perbangkan.
Akses pembiayaan dari sektor non perbankan pun cukup luas, seperti koperasi, leasing, factory, gadai, dan pasar modal) menjadi alternatif bagi para pelaku UMKM untuk mendapatkan pembiayaan. Selain itu, UMKM juga bisa mendapatkan dana hibah.
Baca Juga: Harga Accurate Online
Selain itu, perkembangan teknologi menumbuhan akses pembiayaan bagi UMKM menjadi mudah. Hadirnya perusahaan-perusahaan fintech menjadi salah satu alternatif lain untuk UKM di Indonesia bisa mendapatkan akses pembiayaan yang lebih luas lagi.
Pemerintah melalui Kementerian Koperasi dan UKM pun sudah mengajurkan agar UKM di Indonesia bisa memanfaatkan koperasi sebagai akses pendanaan. Dengan hadirnya akses pendanaan dari koperasi, UMKM bisa lebih mudah dalam mengakses pendanaan.
Cukup banyak akses pembiayaan yang bisa di dapatkan oleh UKM. Namun hanya saja, banyak pelaku UMKM yang belum begitu mengerti bagaimana mendapatkan akses pendanaan selain perbankan. Pemerintah pun harus gencar melakukan sosialisasi agar pelaku UKM bisa mengetahui akses-akses pendanaan lainnya.
Baca Juga : Persiapan memulai Bisnis
Peluang Usaha
Masalah pada UMKM memang cukup banyak, salah satunya akses peluang usaha. Di Indonesia jumlah UKM sudah berada di angka 60 juta. Namun belum banyak UKM yang bisa memiliki akses peluang usaha yang lebih luas. Pemerintah selalu mengkampanyekan agar pelaku UKM pun bisa ‘naik kelas’. Selama ini, sangat sedikit UKM di Indonesia yang bisa mengembangkan usahanya lebih besar lagi.
Banyak UMKM di Indonesia yang kesulitan dalam mengembangkan usaha mereka. Bahkan untuk melakukan ekspansi keluar daerah dari kota mereka pun sulit dilakukan. Hal ini juga menjadi perhatian lembaga-lembaga terkait di Indonesia.
Ketika UMKM mengakses pembiayaan maka lembaga keuangan seharusnya pun bisa memberikan pembinaan kepada pemilik UMKM. Sehingga para pelaku UKM bisa mengakses dan mendapatkan peluang usaha yang lebih luas lagi. Dan mereka tidak akan mengalami kredit macet.
Baca Juga : Accurate Offline
Organisasi dan SDM | Masalah UMKM Di Indonesia.
Banyak pemilik UMKM yang hanya fokus menggapai hasil yang ingin diraih. Bahkan banyak pelaku UMKM yang tidak memiliki manajemen dan SDM yang mumpuni. Sehingga mereka tidak bisa melakukan kualitas produksi, arus barang, serta mengelola keuangan bisnis yang belum stabil.
Salah satu cara agar UKM di Indonesia bisa maju dan berkembang, kapasitas SDM-nya pun harus meningkatkan kapasitas. Saat ini, sebagian besar pelaku usaha di Indonesia bukanlah orang-orang yang berpendidikan tinggi. Bahkan hasil survei Departemen Pendidikan Nasional pada 2008 menunjukan bahwa sebagian besar pelaku UMKM di Indonesia hanya lulusan Sekolah Dasar.
Masalah pada SDM ini pun akan berpengaruh pada kelembagaan UMKM itu sendiri. Dengan memiliki organisasi kelembagaan dan SDM yang berkompeten akan membuat UMKM Indonesia memiliki daya saing dan juga menjadikan UMKM Indonesia bisa naik kelas dan bisa masuk dalam pasar ekspor.
Sebenarnya pemerintah sudah sering melakukan pelatihan bagi UMKM di Indonesia untuk meningkatkan daya saing dan UKM di Indonesia bisa menciptakan produk-produk yang berkualitas. Sehingga membuat produk-produk UKM Indonesia menjadi produk-produk yang disukai oleh masyarakat.
Baca Juga: Fitur Accurate Online
Birokrasi dan Regulasi
Masalah birokrasi menjadi salah satu masalah yang krusial bagi pemilik UMKM di Indonesia. Banyak pemilik UKM yang malas dalam mengurus perihal keperluan administratif seperti surat-surat izin yang dianggap oleh pemilik UKM cukup ribet untuk di urusnya. Hal ini yang terkadang menyulitkan pemilik usaha dalam mengurus semua itu.
Apa lagi izin ini akan berguna bagi UMKM dalam mendapatkan akses pendanaan. Sehingga banyak pelaku UKM yang sulit dalam membuat izin usaha.
Baca Juga: Accurate Online
Pembukuan | Masalah UMKM Di Indonesia
Salah satu untuk melihat apakah bisnis UMKM dalam kondisi sehat atau tidak, Anda bisa melihat dengan pembukuan usaha. Tetapi inilah masalah krusial pada UMKM di Indonesia saat ini. Banyak UMKM di Indonesia yang tidak memiliki pembukuan yang apik dan ciamik. Sehingga terkadang sangat sulit melihat sehat atau tidaknya pembukuan tersebut.
Tidak mudah memang membuat pembukuan. Terlebih banyak pelaku UMKM yang tidak mengerti mengenai akuntansi sama sekali. Sehingga para UMKM selalu sulit dalam membayarkan pajak dan mengakses pembukuan.
Namun masalah pembukuan sebenarnya bisa segera di atasi oleh pemilik usaha. Salah satunya dengan menggunakan software pembukuan software Accurate. Dengan Accurate Online para pemilik usaha bisa mencatat segala transaksi, memantau penjualan, memantau arus barang, serta keluar masuk uang bisa dipantau dengan sempurna menggunakan software Accurate Online.
Setiap akhir bulan pun para pemilik usaha bisa dengan mudah untuk membuat sebuah laporan keuangan yang sudah tercatat secara otomatis di software Accurate Online. Jadi tak perlu repot lagi mencari catatan penjualan hari per hari ataupun minggu ke minggu
Baca Juga : Fitur Lengkap Accurate Online
Dengan Accurate Online masalah UMKM di Indonesia mengenai pembukuan bisa teratasi dengan mudah. Apa lagi, pemerintah saat ini memberikan keringanan pajak bagi UKM yang memiliki pembukuan. Agar pajak UKM ringan, Anda bisa menggunakan software Accurate Online yang sudah terintegrasi dengan e-faktur pada situs pajak.go.id.
Diharapkan dengan diketahui masalah-masalah yang ada pada UMKM bisa menjadi solusi bagi pemerintah agar bisa memecahkan masalah pada UMKM di Indonesia saat ini. Seperti salah satu solusi yang diberikan oleh aplikasi Accurate Online sebagai solusi masalah pembukuan UMKM di Indonesia. Kita pun berharap akan ada lebih banyak lagi UMKM-UMKM di Indonesia untuk Go International.
Accurate online, aplikasi accurate, software accurate, program accurate, harga accurate online, accurate offline, aplikasi
Baca Juga:
- Fitur Accurate 5
- Aplikasi Accurate
- Harga Accurate Online
- Cara berlangganan Accurate online ..
- Program Accurate
- Harga Accurate 5 all varian
- Accurate Online fitur harga dan cara pembeliannya
- Accurate Offline
- Coba gratis Accurate Online
- Harga accurate online
Leave A Comment